tomorrow

Aku tau saat menuliskan post ini aku seharusnya sedang tidur atau setidaknya beristirahat. Karena besok sebelum subuh aku akan bertolak ke Semarang. Hanya saja, mataku begitu bandel dan aku merasa terlalu bersemangat untuk tidur.
Tau kenapa? Karena dia!
Walaupun dia sudah memiliki seseorang dihatinya dan bahwa orang itu bukanlah aku, tapi setidaknya aku cukup senang melihat dia berbahagia. Aku bukannya mau munafik, aku sendiri kayak orang gila beberapa hari terakhir gara-gara itu, tapi paling tidak salah satu dari kami ada yang bahagia. Kurasa dia tidak tahu apapun tentang perasaanku, dan jelas tidak perlu tahu. Sekarang setelah kegalauanku hilang, aku jadi bisa berpikir sedikit jernih tentang masalah ini.
Dan setelah semua hal itu, aku masih tetap suka melihatnya. Aku sangat bersyukur jika bisa melihat dia tanpa "seseorang" disampingnya. Walaupun kubilang aku sudah bisa menerimanya, bukan berarti aku bisa menghilangkan perasaanku begitu saja. Dan bukannya aku mau merebut dia dari "seseorang" itu, tidak sama sekali, karena jika di posisinya, aku juga pasti tidak akan menginginkan hal semacam itu terjadi dan menganggu hubungan kami. Aku hanya ingin menikmati perasaan ini selagi masih ada.
Looking forward to see him >.<